Kamis, 17 Januari 2013

Ayat Kursi dan Arti Hijab

Ayat Kursi dan Arti Hijab



https://s.lazada.co.id/s.OTSE3?cc

Hijab (bahasa Arab: حجاب, translit. ḥijāb, diucapkan [ħɪˈdʒaːb]) adalah kerudung yang dipakai oleh wanita beragama Islam. Meskipun terdapat banyak macam penutup kepala muslim, hijab biasanya merujuk kepada kain yang dikenakan di sekitar kepala dan leher perempuan, yang menutup rambut namun tidak menutup wajah.

Menurut riwayat shahih dari Aisyah, awalnya istri-istri Muhammad tidak berhijab, dan tidak pula Muhammad mengindahkan saran dari Umar bin Khattab yang memintanya agar menghijabi istri-istrinya. 

Hingga pada suatu saat Umar yang begitu antusias agar ayat hijab diturunkan pun menunggu di lapangan terbuka bernama al-Manasi, tempat istri-istri Muhammad biasanya buang air besar. Ketika istri Muhammad yang bernama Saudah datang dan buang air besar di sana, Umar pun berseru “Sungguh, kami telah mengenalmu wahai Saudah!” Takut akan hal itu terulang, Saudah pun melaporkan hal itu kepada Muhammad, dan tidak lama berselang ayat hijab pun diturunkan, dan istri-istri Muhammad kembali diizinkan untuk buang air besar.

Sebagian kalangan muslim meyakini bahwa ayat-ayat hijab pada Al-Qur’an merupakan perintah yang mewajibkan agar para perempuan muslim berhijab;sedangkan sebagian kalangan muslim lainnya meyakini bahwa ayat-ayat tersebut tidak memerintahkan pengenaan hijab untuk wanita-wanita Muslim, dengan beberapa beranggapan itu hanyalah untuk istri-istri Muhammad,dan menganggap mengharuskannya kepada seluruh wanita muslim adalah sebuah bentuk pemaksaan pemahaman.[8] Di antara pihak yang menganggap hijab wajib bagi perempuan, tidak pula terdapat konsensus seperti pada bagian-bagian badan mana yg mesti ditutupi

.Aturan berbusana budak perempuan dalam hukum Syariah berbeda pula dengan aturan berbusana wanita muslim merdeka.

Saat ini, hijab wajib dipakai di Iran dan Afganistan.Hukum Arab Saudi tidak mewajibkan perempuan mengenakan hijab, Muhammad bin Salman berkata bahwa meski demikian wanita tetap harus memakai "pakaian yang sopan dan terhormat", 
hal yang kurang lebih serupa di negara-negara Teluk lain.

Di Gaza, jihadis Palestina dalam kelompok Kepemimpinan Bersatu (UNLU) menolak aturan hijab untuk wanita.Mereka juga menargetkan orang-orang yang ingin memaksakan hijab.[

Negara lain di Eropa dan dunia Islam telah mengesahkan hukum yang melarang beberapa atau seluruh jenis hijab di publik atau di tempat tertentu. Wanita juga mengalami tekanan tidak resmi untuk memakai atau melepas hijab. Gerakan Reformasi Muslim berpendapat bahwa hijab dalam Al-Qur'an berarti "pembatas" dan digunakan dalam latar belakang pria dan wanita; jilbab dan khimar adalah pakaian pra-Islam dan Al-Qur'an hanya menyarankan cara memakainya, dan tidak menetapkan kewajiban untuk menggunakannya.


*Ayat Kursi


PopAds.net - The Best Popunder Adnetwork PopCash.net PopCash.net

Tidak ada komentar:

Posting Komentar